Monday, April 15, 2013

iPad Bikin Netbook Mati di 2015




CALIFORNIA - Perusahaan riset IHS iSuppli memprediksi bahwa segmen netbook akan benar-benar mati dalam waktu dua tahun lagi. Perusahaan itu melihat bahwa industri Personal Computer (PC) telah menurun sejak perangkat mobile muncul, terutama kehadiran iPad yang dinilai sebagai pemicu penurunan tersebut. Netbook sebenarnya menjadi jembatan antara pernagkat mobile seperti smartphone dan tradsional PC. Kategori netbook mencapai puncaknya pada 2010 dengan pengapalan mencapai 32,14 juta dan merupakan tahun yang sama saat iPad memulai debut di pasar. Sejak kehadiran iPad, netbook dinilai mengalami penurunan yang cepat. IHS iSuppli memprediksi bahwa pada tahun ini pengapalan netbook akan mencapai 3,97 juta unit, yang merupakan 72 persen penurunan dibandingkan 2012. Lalu pada 2014, IHS memprediksi segmen netbook hanya akan dikapalkan 264 ribu unit dan perusahaan itu yakin segmen netbook akan mati pada 2015, tanpa ada satu pun netbook yang dikapalkan. "Netbook dengan cepat populer setelah diluncurkan karena perangkat itu cukup murah dan memberikan apa yang dipercaya oleh konsumen sebagai kinerja komputer yang bisa diterima. Namun, netbook mulai menurun dan dilupakan dengan pengenalan iPad milik Apple pada 2010," tutur analis IHS, Craigh Stice, seperti dilansir dari Apple Insider, Senin (15/4/2013). Sebelum iPad dikenalkan, sejumlah analis dan pengamat industri berpikir Apple tidak bisa menghindari untuk merilis perangkat yang bisa bersaing di segmen netbook. Pada kejayaan netbook, MacBook yang termurah masih dua kali lipat lebih mahal dibandingkan netbook termurah. Saat Steve Jobs masih menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) Apple, ia berulang kali menolak kategori netbook dan mengatakan bahwa Apple tidak tertarik. Apple pada akhirnya menanggapi kategori netbook dengan merilis iPad pada 2010, yang dinilai oleh Jobs sebagai "perangkat kategori ketiga yang sesungguhnya". Meski begitu, Jobs tetap menepis segmen netbook yang dianggapnya tidak komplit dan tidak benar-benar memberikan yang dibutuhkan konsumen. "Masalahnya, netbook tidak lebih baik pada hal apa pun. Perangkat itu lambat, memiliki layar berkualitas rendah, dan menjalankan software PC tua. Kami tidak berpikir bahwa netbook adalah perangkat kategori ketiga," tutur Jobs saat itu.

0 comments:

Post a Comment